Puisi-puisi Agus Yulianto
SENYUM
PENGHAPUS DOSA
Senyuman di wajahmu
Aku berharap menghapus segala dosaku
tentang duri yang tertancap
dalam benih rahimmu.
Namun aku tak mampu merengkuhnya.
Hidupku rapuh
jiwaku layu
Pikirku.
dosa yang aku tanam bersamamu.
Solo, 24 Juni 2015.
DAN
Dan
puisi ini aku tulis dan
aku sajikan
kedekatan ada di antara kita
Ada namamu, ada wajahku
Dan selama ini aku melihatmu
Dari jarak milyaran waktu.
Ah. mataku letih
melihatmu dari jauh
Aku pasrah, berhenti, diam sejenak memejamkan
mata
Dan biarlah puisiku tertinggal dan terlupakan
Puisiku bukanlah bom waktu
Ia adalah penjilat keserakahanmu
Sesuatu yang membuatmu marah
Ketika puisi ini hanya sebagai bagian yang
bolong dari dirimu.
Solo, 18 Juni 2015
Agus Yulianto
tinggal di Karanganyar. Berkegiatan di FLP Soloraya dan Pakagula Sastra
Karanganyar.
Tags:
Puisi
0 komentar